 |
| Ritual Adat Mapag Sri di Gadingan. Foto/Wendi |
Dilansir dari infopublik.id sejumlah tokoh adat, pemuka agama, petani dan masyarakat Desa Gadingan turut hadir dalam acara adat tahunan ini.
Kuwu Desa Gadingan, Suwarto mengatakan adat ini rutin digelar dalam rangka menyambut panen raya. Ini ungkapan rasa syukur masyarakat Gadingan dan wadah mempererat silaturahmi pemerintah dan warga.
Pada gelaran adat ini warga berduyun-duyun datang ke balai desa dengan membawa tumpeng dan bertemu warga lainnya.
Ucha M. Sarna, Ketua Lembaga Kebudayaan Indramayu menerangkan bahwa mapag sri itu menjemput padi. Ritual ini sakral bagi para petani, termasuk hari besar tani di Indramayu.
Masyarakat Desa Gadingan didominasi oleh petani. Mapag sri itu simbol budaya mereka. Selain mapag sri, ada mapag tamba dan sedekah bumi.
Kliwon Desa Gadingan, Yono menuturkan mapag sri kali ini ditutup dengan pertunjukan seni sandiwara Dwi Warna dari Losarang, Kabupaten Indramayu. (Meneer Pangky/RS)***
Baca kabar lainnya di Google News
